Got it!
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic, personalize content, and serve targeted advertisements More info
Lombok Organik
Search …
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
by Kiral | Oct 25, 2019 | Cara Organik | 0 comments
Cara membuat pestisida nabati, efek lebih kuat dalam mengatasi serangan berbagai hama tanaman, terbuat dari bahan-bahan yang ada disekitar Anda.
Hewan, termasuk serangga dan berbagai jenis hewan kecil lainnya, sebenarnya sudah masuk dalam suatu rantai makanan, sehingga populasinya biasanya tetap terjaga.
Akan tetapi, dalam kondisi lingkungan tertentu, seperti pada lahan pertanian, dimana jenis tanaman yang tumbuh biasanya monoton, berkisar 1 sampai 3 jenis tanaman saja tiap tahunnya, atau karena pengaruh iklim, bisa mengakibatkan rantai makanan terputus.
Belum lagi karena penggunaan pestisida kimia berhan racun kuat yang bisa membunuh semua yang hidup termasuk manusianya.
Kondisi tersebut bisa mengakibatkan pertumbuhan/perkembangbiakan satu jenis hewan menjadi tidak terkendali, sehingga terjadi ledakan hama bagi tanaman.
Jika sudah terjadi ledakan hama, mau tidak mau, penggunaan pestisida sangat diperlukan.
Akan tetapi, jika kita bertani secara organik, kita juga dituntut untuk menjaga lingkungan agar tidak tercemar racun berbahaya dengan menggunakan pestisida berbahan nabati.
Pada kesempatan sebelumnya, kami juga pernah membahas cara membuat pestisida alami, akan tetapi pada tulisan ini, kami menambahkan bahan-bahan lainnya agar efeknya bisa menjadi lebih kuat.
Dan memang benar terbukti, setelah kami mencoba aplikasi, beberapa jenis serangga seperti belalang, ulat, kutu kebul bisa langsung pingsan, bahkan mati.
Alat Dan Bahan.
membuat pestisida nabati
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida nabati
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida nabati, cukup mudah dan bisa Anda dapatkan dari lingkungan sekitar.
Sebenarnya tidak harus sama, Anda bisa menggunakan bahan-bahan organik lainnya yang mengandung senyawa tanin tinggi yang ada disekitar Anda.
Daun sirsak
Daun Bunga Pagoda
Krokot
Buah Mahoni
Rumput Bandotan
Bawang Putih
Cabai
Air Perasan Tembakau
Jahe & Kunyit Secukupnya (Opsional)
Sabun Cuci Piring sebagai perata dan perekat pestisida (sabun cair).
Untuk daun Sirsak, Daun bunga pagoda, krokot, dan rumput bandotan, gunakan perbandingan 1:1 (perbandingan jumlah bahannya sama).
Tembakau juga demikian, usahakan jumlahnya sama dengan salah satu bahan yang disebutkan di atas, akan tetapi nanti yang dibutuhkan hanya air perasannya saja, sekitar 1/3 dari total pestisida cair yang sudah dihasilkan.
Sementara untuk Buah mahoni, Bawang Putih, dan Cabai gunakan secukupnya saja.
Proses Pembuatan
Haluskan semua bahan menggunakan blender. Untuk air perasan tembakau dan sabun cuci piring ditambahkan belakangan.
Saring bahan yang sudah dihaluskan untuk memisahkan air dan ampasnya. Gunakan alat penyaring, usahakan agar tidak mengenai tangan selama proses penyaringan, karena tangan bisa sangat panas.
membuat pestisida nabati
Menyaring amapas dan cairan pestisida nabatI (PESNAB)
Langkah selanjutnya, rendam tembakau menggunakan air, gunakan perbandingan 1:2, satu bagian untuk tembakau dan 2 bagian untuk air.
Remas-remas tembakau yang sudah bercampur dengan air, hingga mengeluarkan cairan kuning pekat.
Setelah dirasa cukup, selanjutnya campurkan air perasan tembakau tersebut dengan cairan pestisida nabati yang sudah didapatkan dari langkah sebelumnya.
Aduk/kocok campuran bahan PESNAB agar homogen. Sampai di sini, pestisida sudah bisa diaplikasikan untuk mengusir dan membunuh hama pada tanaman Anda.
Cara Penggunaan
Larutkan Pesnab ke dalam air dengan menggunakan perbandingan 1:30. Jadi untuk 10ml Pesnab dilarutkan kedalam 300ml air, dan tambahkan 1ml sabun cuci piring sebagai perekat.
Untuk campuran yang lebih banyak, penggunaan sabun cuci piring seperlunya saja, dosisnya bisa dikurangi atau ditambahkan, sesuai keinginan.
Untuk lebih jelas bagaimana proses pembuatan dan aplikasi pesnab, silahkan tonton video berikt ini dari channel youtube Lombok Organik.
Tambahan:
Tambahkan bioaktivator seperti EM4, dan permentasi selama 24 jam agar hasilnya bisa lebih maksimal. Penggunaan bioaktivator bisa memperlama umur simpan pestisida nabati tersebut.
Demikian tadi penjelasan tentang bagaimana membuat pestisida nabat (pesnab), jika ada yang masih kurang jelas, jangan sungkan untuk meninggalkan pesan Anda pada kolom komentar.
Share:
FacebookTwitterWhatsAppPinterestLinkedin
Kiral
Hobi dalam dunia pertanian dan peternakan, terutama yang dilakukan secara organik. Tidak ada pendidikan formal terkait pertanian, pernah menempuh pendidikan di jurusan teknik komputer. Menjadi web designer di Sasambo Design, dan sebagai penggagas berdirinya Lombok Organik
← Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Artikel Terkait
Rizobakteri (PGPR), Bakteri Sahabat Petani
Rizobakteri (PGPR), Bakteri Sahabat Petani
Cara membuat pupuk kalsium cair dari kulit telur
Cara Membuat Pupuk Kalsium Cair dari Kulit Telur
masa depan pertanian
Masa Depan Pertanian Adalah Pertanian Organik
Submit a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Comment
Name *
Email *
Website
Trending
membuat pestisida nabatiMembuat Pestisida Nabati… Cara membuat pestisida nabati, efek lebih kuat dalam m…
194 views
membuat zat perangsang tumbuhMembuat Zat Perangsang Tu… Cara membuat zat perangsang tumbuh (ZPT) dari lidah bu…
22 views
cara membuat asam aminoCara Membuat Asam Amino U… Asam amino sering dikatan sebagai pengganti pupuk NPK…
22 views
Cara Membuat Pupuk Organik CairCara Membuat Pupuk Organi… Membuat pupuk organik cair (POC) sangatlah mudah, baha…
21 views
cara memindahkan koloni klacengCara Memindahkan Koloni K… Cara memindahkan koloni klanceng atau koloni lebah tri…
10 views
Products
jual planterbag lombokPlanterbag 50 Liter
Rp35.000,00 Rp30.000,00
jual bibit seledriJual Bibit Seledri Siap Panen
Rp35.000,00
Jual Bibit Daun Mint Hasil Stek
Rated 5.00 out of 5
Rp35.000,00
Jual Bibit Buah Tin Green Yordan
Rp30.000,00
Recent Posts
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Cara Mengawinkan Bunga Vanili, Berhasil 98%
Uji Coba Penggunaan ZPT Pada Batang Jambu Kristal
Manfaat Krokot Sebagai Insektisida, Pupuk Organik & Tanaman Obat
Recent Comments
Kiral on Cara Membuat Asam Amino Untuk Tanaman dan Hewan Ternak
Heri kapri on Cara Membuat Asam Amino Untuk Tanaman dan Hewan Ternak
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Categories
Cara Organik
Lebah Trigona
Makanan Sehat
Pupuk Organik
Video Terbaru
About
logo lombok organikLombok Organik berangkat dari sebuah ide sederhana, untuk bagaimana cara memenuhi kebutuhan pangan yang sehat bagi keluarga. Sumber makanan sehat dari pertanian dan peternakan yang dikelola secara organik. Ide sederhana ini terus berkembang dan kami kampanyekan dari berbagai platform media, youtube, facebook, instagram dan website.
Alamat: Dusun Sepolong, Desa Jurit Kecamatan Priggasela Lombok Timur NTB 83661
Hp. 087865920400
Email: info@lombokorganik.id
Latest Products
jual planterbag lombokPlanterbag 50 Liter
Rp35.000,00 Rp30.000,00
jual bibit seledriJual Bibit Seledri Siap Panen
Rp35.000,00
Jual Bibit Daun Mint Hasil Stek
Rated 5.00 out of 5
Rp35.000,00
Jual Bibit Buah Tin Green Yordan
Rp30.000,00
Recent Posts
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Cara Mengawinkan Bunga Vanili, Berhasil 98%
Uji Coba Penggunaan ZPT Pada Batang Jambu Kristal
Manfaat Krokot Sebagai Insektisida, Pupuk Organik & Tanaman Obat
Home Disclaimer About Us Contact Us Privacy Policy
Copyright © 2019 Lombok Organik
Got it!
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic, personalize content, and serve targeted advertisements More info
Lombok Organik
Search …
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
by Kiral | Oct 25, 2019 | Cara Organik | 0 comments
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
Cara membuat pestisida nabati, efek lebih kuat dalam mengatasi serangan berbagai hama tanaman, terbuat dari bahan-bahan yang ada disekitar Anda.
Hewan, termasuk serangga dan berbagai jenis hewan kecil lainnya, sebenarnya sudah masuk dalam suatu rantai makanan, sehingga populasinya biasanya tetap terjaga.
Akan tetapi, dalam kondisi lingkungan tertentu, seperti pada lahan pertanian, dimana jenis tanaman yang tumbuh biasanya monoton, berkisar 1 sampai 3 jenis tanaman saja tiap tahunnya, atau karena pengaruh iklim, bisa mengakibatkan rantai makanan terputus.
Belum lagi karena penggunaan pestisida kimia berhan racun kuat yang bisa membunuh semua yang hidup termasuk manusianya.
Kondisi tersebut bisa mengakibatkan pertumbuhan/perkembangbiakan satu jenis hewan menjadi tidak terkendali, sehingga terjadi ledakan hama bagi tanaman.
Jika sudah terjadi ledakan hama, mau tidak mau, penggunaan pestisida sangat diperlukan.
Akan tetapi, jika kita bertani secara organik, kita juga dituntut untuk menjaga lingkungan agar tidak tercemar racun berbahaya dengan menggunakan pestisida berbahan nabati.
Pada kesempatan sebelumnya, kami juga pernah membahas cara membuat pestisida alami, akan tetapi pada tulisan ini, kami menambahkan bahan-bahan lainnya agar efeknya bisa menjadi lebih kuat.
Dan memang benar terbukti, setelah kami mencoba aplikasi, beberapa jenis serangga seperti belalang, ulat, kutu kebul bisa langsung pingsan, bahkan mati.
Alat Dan Bahan.
membuat pestisida nabati
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida nabati
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat pestisida nabati, cukup mudah dan bisa Anda dapatkan dari lingkungan sekitar.
Sebenarnya tidak harus sama, Anda bisa menggunakan bahan-bahan organik lainnya yang mengandung senyawa tanin tinggi yang ada disekitar Anda.
Daun sirsak
Daun Bunga Pagoda
Krokot
Buah Mahoni
Rumput Bandotan
Bawang Putih
Cabai
Air Perasan Tembakau
Jahe & Kunyit Secukupnya (Opsional)
Sabun Cuci Piring sebagai perata dan perekat pestisida (sabun cair).
Untuk daun Sirsak, Daun bunga pagoda, krokot, dan rumput bandotan, gunakan perbandingan 1:1 (perbandingan jumlah bahannya sama).
Tembakau juga demikian, usahakan jumlahnya sama dengan salah satu bahan yang disebutkan di atas, akan tetapi nanti yang dibutuhkan hanya air perasannya saja, sekitar 1/3 dari total pestisida cair yang sudah dihasilkan.
Sementara untuk Buah mahoni, Bawang Putih, dan Cabai gunakan secukupnya saja.
Proses Pembuatan
Haluskan semua bahan menggunakan blender. Untuk air perasan tembakau dan sabun cuci piring ditambahkan belakangan.
Saring bahan yang sudah dihaluskan untuk memisahkan air dan ampasnya. Gunakan alat penyaring, usahakan agar tidak mengenai tangan selama proses penyaringan, karena tangan bisa sangat panas.
membuat pestisida nabati
Menyaring amapas dan cairan pestisida nabatI (PESNAB)
Langkah selanjutnya, rendam tembakau menggunakan air, gunakan perbandingan 1:2, satu bagian untuk tembakau dan 2 bagian untuk air.
Remas-remas tembakau yang sudah bercampur dengan air, hingga mengeluarkan cairan kuning pekat.
Setelah dirasa cukup, selanjutnya campurkan air perasan tembakau tersebut dengan cairan pestisida nabati yang sudah didapatkan dari langkah sebelumnya.
Aduk/kocok campuran bahan PESNAB agar homogen. Sampai di sini, pestisida sudah bisa diaplikasikan untuk mengusir dan membunuh hama pada tanaman Anda.
Cara Penggunaan
Larutkan Pesnab ke dalam air dengan menggunakan perbandingan 1:30. Jadi untuk 10ml Pesnab dilarutkan kedalam 300ml air, dan tambahkan 1ml sabun cuci piring sebagai perekat.
Untuk campuran yang lebih banyak, penggunaan sabun cuci piring seperlunya saja, dosisnya bisa dikurangi atau ditambahkan, sesuai keinginan.
Untuk lebih jelas bagaimana proses pembuatan dan aplikasi pesnab, silahkan tonton video berikt ini dari channel youtube Lombok Organik.
Tambahan:
Tambahkan bioaktivator seperti EM4, dan permentasi selama 24 jam agar hasilnya bisa lebih maksimal. Penggunaan bioaktivator bisa memperlama umur simpan pestisida nabati tersebut.
Demikian tadi penjelasan tentang bagaimana membuat pestisida nabat (pesnab), jika ada yang masih kurang jelas, jangan sungkan untuk meninggalkan pesan Anda pada kolom komentar.
Share:
FacebookTwitterWhatsAppPinterestLinkedin
Kiral
Hobi dalam dunia pertanian dan peternakan, terutama yang dilakukan secara organik. Tidak ada pendidikan formal terkait pertanian, pernah menempuh pendidikan di jurusan teknik komputer. Menjadi web designer di Sasambo Design, dan sebagai penggagas berdirinya Lombok Organik
← Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Artikel Terkait
Rizobakteri (PGPR), Bakteri Sahabat Petani
Rizobakteri (PGPR), Bakteri Sahabat Petani
Cara membuat pupuk kalsium cair dari kulit telur
Cara Membuat Pupuk Kalsium Cair dari Kulit Telur
masa depan pertanian
Masa Depan Pertanian Adalah Pertanian Organik
Submit a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Comment
Name *
Email *
Website
Trending
membuat pestisida nabatiMembuat Pestisida Nabati… Cara membuat pestisida nabati, efek lebih kuat dalam m…
194 views
membuat zat perangsang tumbuhMembuat Zat Perangsang Tu… Cara membuat zat perangsang tumbuh (ZPT) dari lidah bu…
22 views
cara membuat asam aminoCara Membuat Asam Amino U… Asam amino sering dikatan sebagai pengganti pupuk NPK…
22 views
Cara Membuat Pupuk Organik CairCara Membuat Pupuk Organi… Membuat pupuk organik cair (POC) sangatlah mudah, baha…
21 views
cara memindahkan koloni klacengCara Memindahkan Koloni K… Cara memindahkan koloni klanceng atau koloni lebah tri…
10 views
Products
jual planterbag lombokPlanterbag 50 Liter
Rp35.000,00 Rp30.000,00
jual bibit seledriJual Bibit Seledri Siap Panen
Rp35.000,00
Jual Bibit Daun Mint Hasil Stek
Rated 5.00 out of 5
Rp35.000,00
Jual Bibit Buah Tin Green Yordan
Rp30.000,00
Recent Posts
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Cara Mengawinkan Bunga Vanili, Berhasil 98%
Uji Coba Penggunaan ZPT Pada Batang Jambu Kristal
Manfaat Krokot Sebagai Insektisida, Pupuk Organik & Tanaman Obat
Recent Comments
Kiral on Cara Membuat Asam Amino Untuk Tanaman dan Hewan Ternak
Heri kapri on Cara Membuat Asam Amino Untuk Tanaman dan Hewan Ternak
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Kiral on Membuat Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) Dari Air Kelapa dan Lidah Buaya
Categories
Cara Organik
Lebah Trigona
Makanan Sehat
Pupuk Organik
Video Terbaru
About
logo lombok organikLombok Organik berangkat dari sebuah ide sederhana, untuk bagaimana cara memenuhi kebutuhan pangan yang sehat bagi keluarga. Sumber makanan sehat dari pertanian dan peternakan yang dikelola secara organik. Ide sederhana ini terus berkembang dan kami kampanyekan dari berbagai platform media, youtube, facebook, instagram dan website.
Alamat: Dusun Sepolong, Desa Jurit Kecamatan Priggasela Lombok Timur NTB 83661
Hp. 087865920400
Email: info@lombokorganik.id
Latest Products
jual planterbag lombokPlanterbag 50 Liter
Rp35.000,00 Rp30.000,00
jual bibit seledriJual Bibit Seledri Siap Panen
Rp35.000,00
Jual Bibit Daun Mint Hasil Stek
Rated 5.00 out of 5
Rp35.000,00
Jual Bibit Buah Tin Green Yordan
Rp30.000,00
Recent Posts
Membuat Pestisida Nabati, Efek Lebih Kuat
Cara Membuat Pupuk Dari Krokot
Cara Mengawinkan Bunga Vanili, Berhasil 98%
Uji Coba Penggunaan ZPT Pada Batang Jambu Kristal
Manfaat Krokot Sebagai Insektisida, Pupuk Organik & Tanaman Obat
Home Disclaimer About Us Contact Us Privacy Policy
Copyright © 2019 Lombok Organik